ilustrasi halaman detail

ARTIKEL

Dokter Gigi dan Jenis Spesialisasi yang Penting Diketahui

🕐 Baca 5 menit📅 07 February 2022 08:27

Gigi adalah bagian kecil di dalam tubuh manusia yang mempunyai peran besar di dalam kehidupan sehari-hari. Bagian tubuh berwarna putih ini perlu perawatan dan pengobatan yang tepat apabila  mengalami masalah.

Biasanya masalah yang timbul di sekitarnya adalah sakit gigi, gusi bengkak, sariawan, dan sejumlah masalah lainnya. Masing-masing permasalahan gini ini sebenarnya punya spesialisasi kedokteran tersendiri lho.

Apalagi untuk permasalahan gigi dan mulut yang lebih rumit. Oleh karena itu, rasanya akan sangat penting untuk Anda bisa mengetahui tentang spesialis dokter gigi.

Spesialis Dokter Gigi

Guna mengatasi masalah pada gigi dan mulut, kita dapat berkunjung ke dokter gigi. Tetapi masalah yang lebih kompleks maka biasanya dokter gigi akan merujuk pasien untuk pergi ke dokter spesialis dokter gigi tertentu.

Lho, gimana ini? Kok dokter gigi malah merujuk pasien ke dokter gigi lainnya? Apakah ada spesialisnya lagi? Jawabannya, 'Ada!'.

Tidak semua masalah yang diderita oleh pasien berkaitan dengan gigi dan gusi dapat ditangani oleh dokter gigi umum, tetapi membutuhkan penanganan lebih lanjut oleh dokter gigi spesialis.

Terdapat 8 spesialisasi untuk cabang ilmu kedokteran gigi. Pada setiap jenis spesialisasi dokter gigi ini punya fokus keilmuan dan keahlian yang berbeda. Tak cuma itu saja, sejumlah spesialisasi gini ini juga butuh masa didik yang berbeda dan relatif lebih lama.

1. Dokter Spesialis Kedokteran Gigi Anak (SpKGA)

Yang pertama merupakan spesialisasi kedokteran gigi anak yang tentu saja menangani permasalahan gigi dan mulut pada anak.

Olehkarena jumlah dan sifat gigi anak yang berbeda dengan gigi permanen, maka dokter spesialis gigi anak juga mempelajari psikologi anak serta bagaimana cara menghadapi mereka saat melakukan pemeriksaan.

2. Dokter Spesialis Konservasi Gigi (SpKG)

Spesialisasi yang satu ini biasanya akan lebih dikenal untuk menangani perawatan saluran akar gigi atau saraf gigi. Kemudian juga bisa saat hendak melakukan pemasangan mahkota gigi, perawatan estetika, dan pembuatan veneer atau pemutihan gigi.

Hal ini dibutuhkan agar bisa mempertahankan fungsi dan estetika gigi selama mungkin. Lebih lanjut, dokter spesialisasi konservasi gigi juga bisa menangani bedah endodontik.

3. Dokter Spesialis Bedah Mulut (SpBM)

Sebagai seorang spesialis bedah mulut, dokter harus menjalani masa didik yang sangat panjang, yaitu selama 10 semester, atau sekitar 5 tahun agar bisa mendalami prosedur pembedahan di bagian maksilofasial (tulang wajah, leher dan rahang).

Sedangkan untuk tindakan medis yang biasa dilakukan oleh dokter spesialis bedah mulut adalah meliputi cabut gigi yang diikuti oleh komplikasi tertentu, operasi gigi bungsu dengan cara bius total, tumor yang berada di lokasi terkait, operasi celah bibir, memperbaiki tulang rahang yang biasanya akibat dari kecelakaan.

4. Dokter Spesialis Ortodonti (SpOrt)

Belakangan ini cukup familiar di kalangan masyarakat terutama anak-anak muda karena sering dijadikan rujukan untuk perawatan kawat gigi, aligner atau penggunaan behel yang lepas-pasang.

Hal ini menjadi bagian perawatan karena spesialisasi dokter di bidang ini menguasai masalah kelainan pertumbuhan atau perkembangan gigi.

5. Dokter Spesialis Penyakit Mulut (SpPM)

Dokter spesialis ini menguasai masalah-masalah jaringan lunak yang ada di dalam mulut, misalnya seperti sariawan. Kemudian, dokter spesialis penyakit mulut akan menangani penyakit mulut lain seperti tumor dan komplikasi dari kebiasaan tidak baik pasien atau penyakit lain yang mengakibatkan sakit pada mulut.

6. Dokter Spesialis Periodonsia (SpPerio)

Jarang mendengar dokter spesialis ini? Periodontal adalah jaringan pendukung yang berada di sekeliling gigi dan melekat di tulang rahang.

Permasalahan yang biasa terjadi di bagian tersebut akan menjadi tugas dari dokter spesialis periodonsia. Perawatannya dapat meliputi masalah gusi bengkak, gigi goyang, gigi berdarah, gusi turun, atau implan gigi.

7. Dokter Spesialis Radiologi Kedokteran Gigi (SpRKG)

Dokter yang mempunyai keahlian khusus untuk memberikan analisa dari hasil pemeriksaan radiologi. Struktur gigi dan jaringan mulut yang abnormal atau mempunyai masalah dapat dianalisa oleh dokter dengan spesialis radiologi.

8. Dokter Spesialis prostodonsia (SpPros)

Keahliannya mengganti gigi yang hilang atau membuat gigi tiruan. Terkadang juga dapat menangani masalah estetika dari gigi pasien. Misalnya seperti pemasangan implan atau veneer.

Walaupun berbeda-beda, setiap dokter spesialis gigi biasanya akan bekerjasama agar bisa memberikan diagnosa, mengobati dan membantu pasien bisa mengobati penyakitnya secara cepat dan tepat.

Misalnya, ketika dokter gigi umum mempunyai kecurigaan keluhan pasien yang mengarah pada penyakit tumor, amak Ia akan merujuk pasien ke dokter spesialis penyakit mulut.

Nanti pasien tersebut akan menjalani pemeriksaan lebih lanjut. Usai pemeriksaan dilakukan, kemudian akan diputuskan tindakan lanjutannya, apakah perlu dilakukan prosedur operasi atau tidak.

Jika memang dibutuhkan, maka untuk selanjutnya pasien akan dirujuk kembali ke dokter spesialis bedah mulut yang bertanggungjawab atas prosedur operasi dan pengobatannya lebih lanjut.

Kenapa harus paham tentang Spesialis Dokter Gigi

Mengetahui perbedaan dari spesialisasi kedokteran gigi adalah menjadi wawasan yang cukup penting. Dengan mengetahui hal ini, maka kemungkinan besar Anda bisa mendapatkan perawatan yang tepat kalau suatu saat mengalami masalah gigi dan mulut.

Tetapi sayang sekali karena banyak masyarakat yang justru takut untuk pergi ke dokter gigi, apalagi spesialis, tentu saja alasannya karena biaya.

Padahal dokter gigi juga bisa menyesuaikan perawatan yang tepat serta tetap aman sesuai dengan kemampuan dari pasien.

Kemudian, kesalahan perawatan di gigi bisa juga mempersulit kondisi dari gigi dan mulut itu sendiri sampai mengakibatkan komplikasi berbahaya.

Pentingnya Aplikasi Klinik

Apapun jenis kliniknya pasti akan mempunyai tujuan yang serupa, yaitu memberikan pelayanan terbaik untuk para pasien yang datang.

Oleh karena itu, maka banyak dari klinik di luar sana yang berlomba-lomba untuk memberikan pelayanan terbaik kepada pasien mereka.

Sedangkan belakangan ini cukup banyak klinik yang sudah mempercayakan sistem pengelolaan kliniknya dengan menggunakan aplikasi.

Tentu saja untuk alasan mereka menggunakan aplikasi tersebut bukan tanpa sebab, namun memang karena saat ini kebutuhan akan aplikasi klinik menjadi sangat tinggi.

Aplikasi klinik sudah terbukti bisa memberikan solusi terbaik untuk pengelolaan klinik. Aplikasi klinik bisa membantu setiap pekerjaan yang sebelumnya merepotkan, menjadi sangat mudah untuk dilakukan.

Saat ini ada cukup banyak jenis aplikasi klinik yang beredar di publik dan hal ini membuat Anda menjadi sulit untuk menentukan, hendak menggunakan aplikasi klinik yang seperti apa.

Namun sekarang Anda tidak perlu khawatir lagi karena kami akan merekomendasikan sebuah aplikasi klinik bernama Mejadokter yang menjadi program terpercaya dan layak sekali untuk Anda gunakan di klinik.

Mejadokter
Mejadokter

Apa itu Meja Dokter?

MejaDokter merupakan aplikasi pencatatan history untuk rekam medis pasien yang telah terintegrasi secara otomatis.

Terdapat banyak sekali manfaat yang bisa didapatkan oleh klinik dengan menggunakan aplikasi MejaDokter. Adapun beberapa manfaat aplikasi MejaDokter bisa dilihat pada poin di bawah ini:

1. Automasi

Sistem yang digunakan oleh aplikasi klinik MejaDokter sudah bersifat automasi atau dengan kata lain mayoritas terintegrasi secara otomatis.

Tentu saja dengan begini akan sangat mempermudah pekerjaan dari pegawai klinik. Pencatatan hingga pelaporan pun bisa dilakukan dengan sangat gampang sekarang.

2. Fitur Pengelolaan

Bukan hanya serba otomatis saja, tetapi aplikasi klini MejaDokter menyediakan banyak sekali fitur bermanfaat yang bisa digunakan untuk mengelola klinik.

Anda tidak perlu repot lagi dengan bagaimana cara menjalankan klinik karena semuanya sudah termasuk di dalam aplikasi MejaDokter ini.

Misalnya seperti antrian pasien, manajemen data master, rekam medis, pelaporan, dan lain sebagainya yang bisa Anda lakukan hanya dengan menggunakan satu aplikasi saja.

3. Keamanan Data

Salah satu kekurangan dari aplikasi klinik yang tidak profesional adalah tentang keamanan data yang bisa saja terancam. Namun hal ini tidak akan berlaku untuk MejaDokter karena aplikasi ini mempunyai fitur terbaik yang dapat menjaga keamanan data pasien dan klinik.

Data tersebut disimpan dan dienkripsi hingga tidak ada satu pun orang yang bisa membukanya. Jadi, Anda tidak perlu ragu lagi ya.

Sebenarnya ada banyak sekali yang bisa didapatkan dengan menggunakan aplikasi MejaDokter ini. Maka dari itu, alangkah baiknya Anda langsung menghubungi pihak dari MejaDokter secara langsung.

Hubungi

  • Email: admin@mejadokter.com
  • Phone: +6281999620213
  • Alamat: Jalan Pulau Menjangan No. 61a, Banyuning Selatan, Singaraja, Bali

Bacaan Lainnya

Antara Dokter Gigi dan Dokter Umum, Pilih Mana?
Dokter
Antara Dokter Gigi dan Dokter Umum, Pilih Mana?
Diterbitkan: 26 January 2023 23:28
Buka Klinik Gigi, Dokter Kerja Full-time atau Part-time?
Dokter
Buka Klinik Gigi, Dokter Kerja Full-time atau Part-time?
Diterbitkan: 08 February 2022 09:10
Apa itu Fase Pra-Klinik bagi Dokter? Wajib dilakukan lho!
Dokter
Apa itu Fase Pra-Klinik bagi Dokter? Wajib dilakukan lho!
Diterbitkan: 04 May 2023 00:52
Jadi tunggu apa lagi? Segera request akses Mejadokter.
  • Keamanan data sangat terjamin
  • Banyak fitur bermanfaat
  • Sangat mudah dioperasikan
mejadokter

Rekam medis elektronik untuk Fasyankes, terintegrasi satusehat, bridging BPJS PCARE dan antrean online mobile JKN, akreditasi paripurna dengan mejadokter