Jika kita berbicara tentang penampilan gigi yang kurang menarik, tentunya akan membuat kepercayaan diri dari seseorang akan berkurang. Salah satu solusinya apa? Ya! Pemasangan behel!
Kawat gigi atau behel menjadi salah satu cara paling familiar untuk mengatasi permasalahan gigi yang tumbuh dengan tidak rata. Tetapi seperti diketahui bahwa untuk pemasangan harga behel ini beragam, ada yang murah, sedang hingga mahal di atas rata-rata.
Oleh karena itulah, sekarang mejadokter akan memberikan informasi tentang berapa sih harga rata-rata dari pemasangan kawat gigi ini di dokter.
Proses perawatan gigi dengan menggunakan kawat gigi atau behel membutuhkan waktu yang bervariasi. Hal ini tentu saja bergantung pada konsistensi pasien untuk melakukan kontrol dan menjaga kebersihan gigi.
Biasanya perawatan behel dapat dilakukan sekitar 1 tahun hingga 2 tahun atau lebih. Oleh karena itu, maka lebih baik jika memilih layanan pasang behel yang memang sudah mempunyai kualitas terbaik supaya perawatan bisa lebih efektif dan efisien.
Lalu sebenarnya apa saja sih hal-hal yang mempengaruhi harga dari pemasangan behel ini? Sebelum masuk ke harga pasang behel, maka Anda sebaiknya mengetahui terlebih dahulu tentang apa saja yang mempengaruhi harganya.
Adapun beberapa hal yang mempengaruhui harga pasang kawat gigi atau behel adalah sebagai berikut:
Perawatan behel bukan hanya sebatas pemasangan kawat gigi saja, tetapi juga membutuhkan pertimbangan aspek-aspek kesehatan lainnya.
Dokter gigi spesialis ortodonti telah mempelajari lebih lanjut mengenai struktur gigi dan teknis-teknis khusus di dalam perawatan behel ini nantinya.
Pemilihan bahan dan alat dari dokter spesialis juga akan digunakan sesuai dengan prosedur yang terbaik sesuai dengan standar yang sudah ditentukan. Dokter gigi spesialis ortodonti sedikitnya membutuhkan waktu 3 tahun untuk bisa mempelajari pengetahuan tentang gigi.
Oleh karena itu, kompetensi mereka tentu saja berbeda dengan dokter gigi yang masih non-spesialis.
Sebelum dilakukan pemasangan kawat gigi, dokter gigi akan melihat terlebih dahulu dan memeriksa kondisi gigi pasien. Kalau ada permasalahan pada kesehatan gigi, misalnya seperti gigi berlubang atau gusi yang tidak sehat, maka perlu dilakukan penindakan terhadap masalah tersebut terlebih dahulu.
Tindakan yang biasanya dilakukan adalah scaling atau pembersihan karang gigi, penambalan, pencabutan, hingga operasi kecil dan atau bersar jika memang diperlukan.
Hal ini juga belum termasuk dengan biaya kontrol setelah pemasangan kawat gigi yang juga dibutuhkan paling tidak 1 bulan sekali.
Ini menjadi salah satu alasan utama kenapa orang memasang kawat gigi adalah karena bentuknya yang berantakan. Biasanya hal ini dikenal dengan istilah kedokteran, yaitu maloklusi.
Hal ini terjadi karena susunan tulang rahang dan gigi yang tidak sejajar dan tentu saja ada sejumlah tingkat keparahan dari maloklusi tersebut.
Saat melakukan konsultasi pertama kali, dokter nantinya akan menentukan seberapa parah keadaannya dan pasti akan mempengaruhi biaya perawatan gigi dengan penggunaan behel ke depannya.
Tentu saja yang paling mempengaruhi harga behel adalah jenis bahannya. Terdapat sejumlah bahan dari behel dengan beberapa merek juga.
Jenis bahan dan merek yang keluar juga tidak monoton, selalu ada saja bahan-bahan dan merek baru yang bervariasi.
Jenis dari bahan tersebut biasanya akan lebih mengutamakan kepada kenyamanan pasien dalam menggunakan behel. Bahan yang biasa dipakai dengan harga termahal umumnya berbahan logam, keramik hingga clear.
Mungkin pertama-tama perlu disklaimer terlebih dahulu untuk mejadokter tidak bermaksud merendahkan profesi sebagai ahli gigi. Hanya saja hal ini memang harus diberitahukan kepada masyarakat secara luas.
Biasanya masyarakat sering bertanya-tanya tentang kenapa sih tidak dianjurkan menggunakan jasa tukang atau ahli gigi untuk memasang behel? Padahal kan biasanya tukang ahli gigi di pinggir jalan mematok harga pasang behel yang sangat miring jika dibandingkan dengan klinik atau rumah sakit.
Adapun beberapa hal yang menjadi alasan utama dari hal tersebut adalah sebagai berikut:
a. Tukang gigi biasanya tidak akan mempertimbangkan prosedural yang seharusnya dilakukan sebelum memasang kawat gigi
b. Tukang gigi tidak punya pendidikan secara medis untuk memberikan penanganan behel atau kawat gigi
c. Jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan pada gigi dan mulut, tukang gigi tidak mempunyai kemampuan untuk mengatasinya dengan tepat
d. Hasil yang didapatkan dari pemasangan behel di tukang gigi tidak bisa dipertanggungjawabkan
e. Risiko kesehatan gigi misalnya seperti jaringan yang tumbuh tidak normal, perubahan estetika, dan lainnya
Mungkin masih ada banyak lagi alasan-alasan lainnya kenapa Anda tidak dianjurkan untuk memasang kawat gigi atau behel di tukang gigi. Apalagi kalau mengacu pada peraturan Menkes No 339 Tahun 1989, tukang gigi hanya punya wewenang untuk membuat dan memasang gigi tiruan saja. Lebih baik mencegah daripada mengobati!
Sesuai dengan topik yang akan mejadokter bahas di artikel ini, yaitu memberitahukan tentang berapa sih tarif pemasangan behel yang ada di klinik gigi.
Supaya bisa lebih mudah dipahami, kita akan buat daftar harganya disesuaikan dengan kategori ya. Berikut diantaranya:
Murah
Dari sejumlah klinik yang menyedaikan jasa pemasangan behel atau kawat gigi, ada yang mematok harga lumayan murah, yaitu berkisar antara Rp2,5 juta hingga Rp3,5 juta.
Bahkan kalau untuk pemasangan behel hanya pada satu sisi bagian tentu harganya akan lebih murah lagi. Misalnya kalau Anda hanya ingin pasang behel pada gigi bagian atas atau bawah saja.
Begitu juga dengan biaya perawatannya, seperti pemasangan bracket, karet yang lepas, dan pemeriksaan lainnya, tarifnya juga relatif lebih murah.
Sedang
Harga pemasangan behel selanjutnya adalah sekitar Rp3,5 juta – Rp5 juta. Apa sih perbedaan dari behel dengan harga Rp2,5 jutaan sebelumnya?
Tentu saja dari bahan pembuatan kawat gigi dan behel yang berbeda. Mulai dari kenyamanan dan mungkin juga keefisienan pemasangan behel yang lebih baik.
Mahal
Biaya pemasangan behel yang terakhir dan bisa dikategorikan sebagai tarif yang paling mahal adalah seharga Rp5 juta ke atas.
Masih berhubungan dengan perbedaan bahan dan keefisienan pemasangan behel pada gigi. Ada harga, tentu juga ada kualitas.
Tapi juga perlu diketahui kalau perawatan dari behel yang mempunyai bahan lebih bagus juga membutuhkan biaya yang lebih mahal.
Misalnya saat ada bracket atau karet yang lepas, harganya akan lebih mahal jika dibandingkan dengan behel yang biasa.
Selanjutnya tinggal bagaimana pilihan Anda, apakah mau pasang behel yang versi murah, sedang ataupun mahal. Semua disesuaikan dengan kemampuan dan keinginan Anda.
Kalau memang ingin mendapatkan hasil yang terbaik, tentu saja disarankan mengambil jenis behel yang paling mahal, yaitu Rp5 jutaan ke atas. Tapi, Anda juga harus siap untuk merogoh kocek lebih dalam untuk biaya perawatannya.
Rekam medis elektronik untuk Fasyankes, terintegrasi satusehat, bridging BPJS PCARE dan antrean online mobile JKN, akreditasi paripurna dengan mejadokter