17 Alat yang Wajib Ada di Klinik Gigi

Seorang dokter gigi akan membutuhkan sejumlah alat dan kebutuhan untuk bisa melaksanakan pemeriksaan atau pengobatan medis terutama pada penyakit gigi dan mulut. Lalu, ada apa saja sih kebutuhan yang wajib dimiliki oleh klinik gigi? Simak penjelasannya di bawah ini ya!

Untuk melakukan sebuah praktik, seorang dokter harus mempunyai alat yang mumpuni agar kegiatan medis yang dilakukan kepada pasien bisa dilakukan dengan baik.

PERALATAN YANG WAJIB DIMILIKI KLINIK GIGI

Walaupun mungkin klinik gigi bukan fasilitas kesehatan yang terlalu membutuhkan alat-alat khusus, namun pemeriksaan dan penanganan penyakit gigi dan mulut pasien juga membutuhkan peralatan. Adapun alat-alat ini wajib dimiliki oleh klinik gigi agar bisa menunjang performa dari dokter saat menangani pasien.

1. Nierbeken

Kalau orang awam pasti akan bingung dengan nama alat ini, alat apa sih ini? Nierbeken adalah sebuah tempat yang mirip seperti mangkuk tapi bentuknya aneh. Nierbeken punya fungsi untuk meletakkan alat-alat kedokteran gigi di dalamnya.

Alat ini bisa disterilisasi agar menghilangkan bakteri dan virus yang menempel. Bentuknya yang cekung membuat nierbeken bisa menyimpan alat yang cukup banyak.

2. Sonde

Ini merupakan alat yang harus ada di klinik gigi. Bentuknya runcing dan cenderung tajam. Fungsi alat sonde ini adalah untuk memeriksa apakah ada gigi yang berlubang atau tidak dengan cara menempelkannya ke permukaan gigi.

Pada waktu sonde tersangkut, maka bisa dipastikan bahwa ada lubang pada daerah tersebut. Sonde juga bisa digunakan ketika proses pembiusan untuk mengetahui apakah obat bius telah bereaksi atau belum.

3. Kaca Mulut

Kaca mulut punya fungsi untuk melihat kondisi gigi atau permukaan di mulut yang tak bisa dilihat secara langsung. Biasanya juga alat ini digunakan untuk menggeser lidah atau pipi supaya memudahkan dokter gigi saat melakukan pemeriksaan pasien.

Perlu diperhatikan bahwa untuk kaca mulut yang telah buram atau tergores tidak bisa digunakan kembali karena bisa mengganggu proses penanganan medis.

4. Ekskavator

Alat klinik selanjutnya adalah ekskavator yang mempunyai bentuk seperti sendok kecil, namun pada bagian tepinya cukup tajam.

Umumnya alat ini dipergunakan untuk mengambil sisa-sisa makanan, kotoran atau membersihkan area gigi yang berlubang. Alat ini sangat efektif untuk membersihkan sisa makanan yang tersembunyi atau tertutupi. Alat ini memang mempunyai tepi yang terlihat tajam, tapi tenang saja karena tidak akan berpotensi untuk melukai gusi.

5. Pinset

Pinset atau penjepit, sesuai dengan namanya, alat kedokteran gigi yang memang punya fungsi untuk menjepit. Biasanya dipakai untuk mengambil kotoran atau sesuatu yang kecil di dalam mulut untuk memudahkan dokter gigi.

Biasanya pinset paling sering dipakai untuk mengambil kapas, lalu meletakkannya pada rongga mulut. Ujung pinset yang bisa menjepit akan memudahkan dokter gigi saat meletakkan barang di daerah yang sempit.

6. Wastafel

Digunakan untuk mencuci tangan atau barang lain yang kotor sebelum atau sesudah melakukan pemeriksaan pasien. Tapi juga perlu diperhatikan bahwa wastafel harus terhubung ke IPAL atau instalasi pengolahan limbah air sebagai sarana dari mengolah limbah bentuk cair.

7. Sabun Tangan

Biasanya diletakkan di dekat wastafel, sabun tangan menjadi salah satu  kebutuhan klinik gigi yang wajib dimiliki. Sabun tangan ini sangat penting untuk menjaga kesterilan saat melakukan pemeriksaan gigi dan mulut pasien.

8. Hand-rub Antiseptic

Selain sabun tangan, antiseptic juga harus dipersiapkan agar kondisi dari tangan dokter saat melakukan pemeriksaan bisa steril dengan lebih pasti. Oleh karena itu, dokter gigi wajib mempunyai hand-rub antiseptic di kliniknya.

9. Paper Towel

Biasanya untuk paper towerl akan digunakan untuk mengeringkan tangan yang basah. Tentu saja supaya bisa tetap rapi dan juga disarankan menyediakan wadah untuk paper towelnya.

10. Lemari Alat

Kalau tidak ada lemari alat, bagaimana bisa dokter meletakkan alat-alatnya. Selain untuk kerapihan, lemari alat juga mempunyai fungsi untuk mempermudah dokter saat mencari alat yang hendak digunakan.

11. Aerosol Extra Oral Suction Machine

Fungsi dari alat ini adalah partikel untuk menghisap partikel droplets dan memberikan rasa aman saat menjalani perawatan pasien. Alat ini menjadi sangat penting agar praktik dokter gigi mudah saat melakukan oral treatment.

Partikel-partikel droplets yang masuk ke dalam saluran pernafasan bisa membawa virus ke dalam tubuh, sehingga butuh aerosol suction machine untuk menghisap semua partikel tersebut dengan bertenaga tinggi.

12. Tempat Sampah

Biasanya akan ada 2 perbedaan utama untuk tempat sampah yang harus disediakan. Satu tempat untuk sampah medis dengan warna kuning dan tempat sampah non-medis dengan warna hijau atau hitam.

Hal ini supaya tidak tercampurnya sampah medis yang diketahui membutuhkan tempat pembuangan khusus. Selain itu juga mungkin baiknya disiapkan tempat sampah ketiga, yaitu untuk alat-alat yang berbentuk tajam dengan kriteria bahan tahan terhadap tusukan dan letaknya tinggi di atas 30 cm.

13. Air Bersih dan Matang

Ketika melakukan praktik dokter gigi, air bersih yang matang akan dibutuhkan saat pasien membutuhkan kumur-kumur atau hingga menelan air tersebut. Tidak mungkin kalau pasien diberikan air bersih tapi yang belum matang untuk diminum.

14. Meja dan Kursi

Sebenarnya kami dari pihak mejadokter merasa ragu apakah meja dan kursi perlu untuk dimasukkan ke dalam list karena kebutuhan meja dan kursi menjadi salah satu yang paling utama dan sudah secara umum diketahui.

Kebutuhan untuk tempat konsultasi antara pasien dan dokter sebelum melakukan penanganan mulut dan atau giginya.

Kursi dan meja yang disediakan juga harus layak untuk digunakan ya. Selain kuat, juga harus tetap bersih dan steril.

15. Air Purifier

Walaupun mungkin tidak wajib untuk ada di klinik gigi, air purifier akan menambah nilai plus bagi pasien. Maka sebaiknya dokter bisa memasang air purifier di ruangan klinik.

Fungsi dari air purifier punya fungsi untuk menyaring debu-debu, asap rokok, atau partikel lain di udara. Dengan begini, udara yang ada di dalam ruangan praktik menjadi bersih.

16. Exhaust Fan

Kalau klinik Anda menggunakan air conditioner (AC) maka exhaust fan menjadi salah satu alat yang wajib dimiliki dalam ruangan. Hal ini tentu saja untuk menjaga sirkulasi udara di dalam ruangan.

Udara kotor yang mungkin ada di dalam ruangan akan dihembuskan keluar sehingga bisa membuat ruangan tidak menjadi pengap.

17. Aplikasi Klinik

Nah, untuk masalah sistem manajemen di dalam klinik, aplikasi menjadi salah satu hal wajib yang harus dimiliki oleh klinik. Hal ini akan berpengaruh secara langsung kepada pelayanan pasien.

Pada jaman sekarang ini, klinik sudah harus mempunyai aplikasi khusus untuk bisa menyelesaikan berbagai macam aktivitas di dalam klinik. Mulai dari pasien datang, daftar antrean, penanganan, rekam medis, dan pemberian obat di apotek.

Jika Anda masih merasa bingung untuk menentukan aplikasi klinik yang bagus, maka tidak perlu bingung lagi karena Anda bisa mempercayakannya kepada mejadokter.

Mejadokter sendiri merupakan salah satu aplikasi klinik yang memberikan banyak fitur-fitur menarik untuk membantu segala kebutuhan klinik Anda.