Berapa Biaya Home Visit Dokter? Layanan Dokter ke Rumah

Saat ini ada banyak perkembangan yang sudah terjadi pada dunia kesehatan Indonesia. Mulai dari hal yang kecil hingga besar. Termasuk salah satunya adalah kemudahan pasien yang bisa melakukan pemanggilan dokter ke rumah dengan mudah.

Kalau dulu fasilitas untuk dokter berkunjung ke rumah hanya dimiliki oleh orang dengan golongan tertentu, saat ini sudah tidak lagi.

Anda bisa melakukan pemanggilan dokter dengan sangat mudah tanpa harus mengeluarkan kocek yang terlalu banyak.

Apalagi untuk biaya panggilan dokter ke rumah juga jauh lebih transparan dan kompetitif karena permintaan yang lumayan besar.

Home Visit Doctor

Layanan berupa dokter yang datang ke rumah biasanya disebut dengan home visit doctor atau dokter pribadi. Kalau jaman dahulu, fasilitas dokter pribadi seperti ini umumnya hanya dimiliki oleh masyarakat golongan atas.

Tujuan dari adanya layanan dokter yang datang ke rumah adalah untuk bisa memudahkan pasien yang mengalami sakit tanpa harus pergi ke rumah sakit. Tentu saja untuk jenis penyakit yang diderita juga harus disesuaikan.

Seorang dokter tidak bisa hanya menanganinya lewat kunjungan rumah kalau penyakit yang diderita oleh pasien membutuhkan penanganan medis di rumah sakit.

Biasanya untuk penanganan dokter home visit adalah penyakit seperti pasien stroke yang sudah lama, diabetes yang juga telah mendapatkan perawatan rumah sakit dan hanya membutuhkan rawat jalan, atau penyakit lain yang serupa.

Kebanyakkan dari pasien yang mendapatkan perawatan dari dokter di rumah adalah mereka yang sudah pernah mendapatkan perawatan di rumah sakit, mempunyai diagnosa dan riwayat medis yang dapat diprediksi, sehingga dokter pun bisa memutuskan sejumlah hal yang dibutuhkan untuk penanganan pasien di rumah.

Dokter yang melakukan home visit sangat memudahkan pasien karena tidak perlu pergi ke klinik atau rumah sakit, tidak perlu mengantri atau mengisi data-data yang dibutuhkan untuk melakukan pemeriksaan.

Pasien dapat menghemat tenaga dan fokus pada recovery menghadapi penyakit yang sedang diderita olehnya.

Tak hanya itu saja, manfaat lain dari kunjungan dokter ke rumah adalah untuk bisa melihat tentang lingkungan tempat pasien tinggal hingga dapat memberitahukan sejumlah saran terkait dengan penunjang kesehatan pasien.

Pasien juga biasanya akan merasa lebih nyaman karena mendapatkan pemeriksaan secara menyeluruh di tempat pribadinya. Bayangkan kalau pasien datang ke klinik atau rumah sakit, betapa membuang banyak waktu dan tenaga.

Biaya Home Visit Dokter

Lalu kalau sekarang semua kalangan masyarakat bisa mendapatkan layanan dokter yang berkunjung ke rumah, berapa sih biaya yang harus dikeluarkan?

WNI

Terdapat perbedaan harga antara Warga Negara Indonesia (WNI) dan Asing. Tentu saja untuk yang WNI biayanya akan lebih murah.

Biaya panggil dokter ke rumah untuk WNI biasanya berkisar antara Rp250 ribu untuk satu kali kunjungan ke rumah pasien. Umumnya yang tertera di dalam daftar biaya, sekitar mulai Rp150 ribu, namun rata-rata mereka akan mematok biaya Rp250 ribu.

WNA

Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, Warga Negara Asing (WNA) dipatok biaya yang lebih mahal daripada WNI, yaitu sebesar Rp450 ribu untuk satu kali kunjungan ke rumah pasien.

Jarak

Perbedaan jarak antara lokasi dokter dan rumah pasien juga akan diperhitungkan. Dokter akan memberikan gratis apabila jaraknya hanya kurang dari 5 kilometer.

Sedangkan kalau rumah pasien lebih dari 5 kilometer akan dipatok biaya tambahan sesuai dengan seberapa jauh jaraknya.

Metode Pembayaran

Uniknya dari fasilitas home visit doctor ini adalah pembayaran yang biasanya dilakukan dengan cara non-tunai. Pasien membayarkan biaya pemeriksaannya lewat virtual account yang sudah disediakan.

Tapi ya tentu saja kalau pasien masu bayar tunai juga bisa. Hanya biasanya untuk mempermudah, dokter lebih menyarankan untuk membayar via virtual account.

Tidak hanya itu saja, hebatnya lagi, Anda juga bisa membayar home visit doctor ini dengan menggunakan asuransi kalau memang preminya meliputi pelayanan rawat jalan.

Biasanya untuk pemeriksaan dokter ke rumah bisa dilakukan 24 jam lho, jadi jangan khawatir untuk tidak mendapatkan dokter saat tengah malam.

Selain itu juga bukan hanya panggilan dokter saja, tetapi juga biasanya akan tersedia fasilitas lain berupa perawat luka, perawat homecare, fisioterapi, bidan hingga perawat bayi/balita.

Tentu saja mereka didatangkan ke rumah untuk bisa membantu meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat yang ada di Indonesia.

Catatan Penting

Terdapat sejumlah catatan penting yang harus diketahui oleh pasien sebelum memanggil dokter ke rumah. Hal ini perlu dipahami agar bisa menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Adapun diantaranya adalah:

1. Mengutamakan ke Klinik/Rumah Sakit

Pada waktu mengalami sakit, pasien harus tetap mengutamakan untuk pergi ke klinik atau rumah sakit agar bisa mendapatkan pemeriksaan dan penanganan yang cepat dan tepat.

Walaupun dokter bisa didatangkan ke rumah, tapi tetap saja untuk penindakan yang dapat dilakukan akan sangat terbatas.

Kalau pasien diharuskan mendapat perawatan ke rumah sakit, maka waktu yang akan terbuang menjadi lebih banyak.

Andai pasien datang langsung ke klinik atau rumah sakit, begitu mendapatkan pemeriksaan dan butuh penindakan, pasien dapat secara langsung mendapatkannya karena sudah berada di klinik/rumah sakit.

Jika dokter memeriksa di rumah, apabila butuh penanganan lebih lanjut, maka pasien akan diantarkan ke klinik/rumah sakit. Hal ini tentu akan membutuhkan waktu yang lebih lama.

Situasi akan menjadi genting saat pasien membutuhkan penindakan segera, tapi posisi masih berada di dalam rumah. Fungsi dari pemeriksaan dokter pun menjadi kurang maksimal.

Jadi pastikan juga ya bahwa penyakit yang diderita bukan sesuatu yang berbahaya dan butuh penanganan medis lanjut.

2. Pioritaskan Pemeriksaan

Oleh karena pemeriksaan dilakukan di rumah, maka biasanya akan ada saja kegiatan rumah yang dapat mengganggu pemeriksaan.

Misalnya saja seorang ibu yang menderita penyakit diabetes, hendak melakuakn pemeriksaan rutin di rumah. Namun, pada waktu dokter datang ke rumah, ternyata pasien sedang memandikan anaknya.

Kemudian dokter harus menunggu pasien selesai memandikan anaknya. Hal ini menjadi sangat tidak etis tapi biasa terjadi. Padahal waktu yang dimiliki oleh dokter terbatas karena harus menjalani aktivitas lain terutama memberikan layanan kesehatan kepada pasien lain.

Usahakan untuk pasien bisa mengosongkan jadwal sesuai dengan yang sudah disepakati. Begitu dokter datang, maka dipastikan untuk begitu dokter datang, langsung bisa melakukan pemeriksaan terhadap pasien hingga selesai.

3. Tepat Waktu

Hal ini sudah tentu menjadi catatan penting bagi pasien untuk bisa membuat jadwal yang bisa ditepati karena kasihan dokternya kalau harus menunggu. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya kalau waktu dari dokter ini sangat terbatas dengan kegiatan lain untuk memberi layanan kesehatan kepada pasien lainnya.

Apalagi mengingat bahwa sebenarnya yang membutuhkan bantuan adalah pasien, maka dari itu sebagai seorang pasien harus bisa menghargai waktu dokternya.

4. Mendengarkan saran dokter

Oleh karena datang ke rumah pasien, maka dokter biasanya juga akan memberikan saran tentang lingkungan rumah yang mungkin harus diperbaiki.

Tentu saja tujuannya adalah agar bisa meningkatkan kualitas hidup dan kesehatan dari pasien. Maka dari itu, pasien harus mendengarkan saran dari dokter ya.

Itulah tadi informasi mengenai biaya home visit untuk dokter yang bisa dipelajari melalui mejadokter.com. Semoga bermanfaat!